cover
Contact Name
Mohammad Imran
Contact Email
imransains02ars@gmail.com
Phone
+6285398750852
Journal Mail Official
-
Editorial Address
Jl. Jaksa Agung Suprapto No. 40 Kota Gorontalo 96115
Location
Kota gorontalo,
Gorontalo
INDONESIA
RADIAL : Jurnal Peradaban Sains, Rekayasa dan Teknologi
ISSN : 23374101     EISSN : 2686553X     DOI : -
Core Subject : Engineering,
Published twice in the period (June and December) by Bina Taruna Gorontalo College of Engineering (STITEK). RADIAL Journal is a scientific and sharing media publication that contains scientific studies, research results, criticisms and appreciation of scientific fields that discuss civil engineering, architecture, regional planning, environmental engineering, and other engineering / engineering fields.
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 1 No 2 (2013): RADIAL" : 10 Documents clear
PENATAAN RUANG TERBUKA HIJAU (RTH) KAWASAN PERMUKIMAN DI KELURAHAN TENILO Muhammad Rijal Syukri
RADIAL : Jurnal Peradaban Sains, Rekayasa dan Teknologi Vol 1 No 2 (2013): RADIAL
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (795.149 KB) | DOI: 10.37971/radial.v1i2.28

Abstract

ABSTRAK Perkembangan Kota Gorontalo sebagai ibukota prinvinsi berlangsung dengan cepat menyebabkan tinggi tingkat kebutuhan akan lahan yang berakibat pada ketersediaan lahan terbuka semakin berkurang dan alih fungsi lahan semakin tinggi. Kondisi ini menyebabkan menurunnya kualitas lingkungan sehingga perlu dilakukan pengembangan dan penataan kawasan ruang terbuka hijau di perkotaan khususnya pada kawasan permukiman. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk menggambarkan secara sistematik dan akurat fakta dan karakteristik ruang terbuka hijau dan analisis spasial melalui aplikasi Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk menghitung ketersediaan ruang terbuka hijau. Hasil penelitian menunjukkan bahwa RTH pada kawasan permukiman di Kelurahan Tenilo saat ini belum tersedia, namun luas ruang terbuka (lahan tidak terbangun) sebanyak 46,40 ha atau 79,40% cukup memadai untuk ditata sebagai RTH dan memenuhi luas RTH yang disyaratkan pada Undang-undang penataan ruang sebanyak 30% luas wilayah. Sedangkan arahan RTH pada kawasan tersebut adalah sebagai RTH lapangan olahraga, taman lingkungan, kawasan khusus (sempadan sungai, bekas tambang galian c), jalur hijau dan RTH privat pekarangan rumah. Kata Kunci : Penataan, Ruang Terbuka Hijau (RTH), Permukiman
Setting Koordinasi Proteksi Distance Relay pada Saluran Transmisi 150 KV Gardu Induk Isimu ke Gardu Induk Botupingge PT. PLN (Persero) Sistem Gorontalo Muammar Zainuddin; Suherman Suherman
RADIAL : Jurnal Peradaban Sains, Rekayasa dan Teknologi Vol 1 No 2 (2013): RADIAL
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1180.461 KB) | DOI: 10.37971/radial.v1i2.30

Abstract

ABSTRAK Saluran transmisi 150 kVsistem kelistrikan Gorontalo yang pada awalnya terisolir kini terinter koneksi dengan sistem kelistrikan Minahasa (Sulawesi Utara). Penambahan saluran dan unit pembangkit baru berpengaruh besar pada setting ulang sistem proteksi yang digunakan. Setting ulang terhadap peralatan sistem proteksi untuk memaksimalkan kerja penyaluran energi listrik. Proses setting dilakukan utamanya pada alat proteksi utama yaitu Distance Relay (DR). Relai jarak ini bekerja berdasarkan zona kerja. Zona kerja bertujuan untuk mengetahui titik lokasi gangguan di sepanjang saluran transmisi. Gangguan yang terjadi sepanjang saluran transmisi dapat diisolir dengan cepat. Penelitian ini dilakukan pada saluran transmisi yang menghubungkan Gardu Induk (GI) Isimu dengan GI Botupingge. Hasil setting ini telah menemukan hasil terbaik yaitu ;GI.Isimu Zona-1 sebesar 6,882< 74,310Ω (instantaneous), Zona-2 sebesar 12,39 < 74,3100Ω (0,4 second), Zona-3 sebesar 20,64 < 74,310Ω (0,8 second). Pada GI Botupingge yaitu Zona-1 sebesar 6,882 < 74,310Ω (instantaneous), Zona-2 sebesar 14,77 < 74,310 Ω (0,4 second), Zona-3 sebesar 25,12 < 74,310 Ω (0,8 second). Kata Kunci : Setting, Distance Relay, infeed, Instantenous
POLA PENATAAN PEDAGANG KAKI LIMA DAN SIRKULASI PUBLIK Studi Kasus: Koridor M.T. Haryono (Depan Java Super Mall Semarang) Yohanes P. Erick. A
RADIAL : Jurnal Peradaban Sains, Rekayasa dan Teknologi Vol 1 No 2 (2013): RADIAL
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (836.656 KB) | DOI: 10.37971/radial.v1i2.31

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini menyajikan pembahasan mengenai permasalahan yang timbul pada koridor Mataram tepatnya di depan bangunan Java Super Mall Kota Semarang Provinsi Jawa Tengah. Permasalahan yang saat penelitian ini muncul adalah kemacetan lalu lintas yang bersumber pada aktivitas-aktivitas yang terjadi di depan bangunan Java Super Mall, aktivitas yang terjadi antara lain banyaknya parkir liar di koridor itu baik parkir roda dua maupun roda empat, banyaknya pedagang kaki lima (PKL) liar yang tidak tertata rapi, tidak adanya sarana penyeberangan jalan yang memadai di area itu, banyaknya angkutan umum jenis becak dan taksi yang parkir di sembarang tempat, banyaknya angkutan umum jenis daihatsu dan bus kota yang ‘ngetem’ di koridor itu karena memang koridor tersebut terdapat halte. Selain kemacetan lalu lintas, sirkulasi publik juga menjadi tidak teratur. Pertanyaan yang muncul adalah bagaimana pola penataan yang seharusnya dilakukan terkait dengan adanya PKL dan bagaimana pola mengatur sirkulasi yang tepat untuk menyelesaikan permasalahan di koridor M.T. Haryono depan bangunan Java Super Mall dari sudut pandang teori arsitektur perkotaan. Penelitian makalah seminar ini dilakukan dan difokuskan pada koridor M.T. Haryono tepatnya di depan bangunan Java Super Mall Kota Semarang Provinsi Jawa Tengah. Kata Kunci : Penataan, Koridor, PKL,Sirkulasi publik
AKUSTIKA PADA RUANG KARAOKE HAPPY PUPPY MANADO Ernie W.H. Wulur
RADIAL : Jurnal Peradaban Sains, Rekayasa dan Teknologi Vol 1 No 2 (2013): RADIAL
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1088.741 KB) | DOI: 10.37971/radial.v1i2.32

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini selain bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh suara kebisingan terhadap ruang karaoke yang berdampingan juga untuk mengukur tingkat kenyamanan yang dirasakan pengguna akibat kebisingan yang ditimbulkan oleh aktivitas dari ruang bersebelahan Lokasi penelitian yang dijadikan studi kasus dalam penelitian ini adalah tempat Karaoke keluarga Happy Puppy yang terletak di jalan Boulevard Manado. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode observasi, Pengambilan data dilakukan dengan mengukur tingkat intensitas bunyi, volume ruangan dan jenis material permukaan ruang. Pengukuran dilakukan pada dua ruang yang bersebelahan dengan kondisi tiap-tiap ruang diam, bersuara, bersuata + bernyanyi dan bunyi bersamaan. Kata Kunci : Kebisingan, ruang karaoke, tingkat kenyamanan
ANALISIS DAERAH RAWAN BANJIR KOTA GORONTALO BERBASIS SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) Nurhayati Doda
RADIAL : Jurnal Peradaban Sains, Rekayasa dan Teknologi Vol 1 No 2 (2013): RADIAL
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1100.085 KB) | DOI: 10.37971/radial.v1i2.33

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daerah rawan banjir di wilayah Kota Gorontalo berbasis Sistem Informasi Geografis (SIG). Penelitian ini dilaksanakan di Kota Gorontalo. Metode yang digunakan dalam penentuan daerah rawan banjir adalah metode overlay (tumpang susun peta) dengan pembobotan dan skoring terhadap parameter penyebab terjadinya banjir yaitu Debit limpasan permukaan rencana, Topografi, Tekstur tanah dan ketebalan permukaan tanah dengan proses analisis menggunakan perangkat lunak ArcGIS 9,3. Sumber-sumber data diperoleh dari instansi terkait. Peta citra digital untuk wilayah Kota Gorontalo diperoleh dari Google Earth pada bulan Mei tahun 2011. Hasil penelitian dengan pembobotan untuk debit limpasan permukaan 45%, topografi 25%, tekstur tanah 20% dan ketebalan permukaan tanah 10%, menunjukkan bahwa daerah rawan banjir dengan potensi sangat tinggi terjadi di sebagian Kecamatan Kota Tengah dan Kota Selatan, banjir dengan potensi tinggi terjadi di sebagian Kecamatan Kota Selatan dan Dungingi, banjir dengan potensi sedang terjadi di sebagian Kecamatan Kota Utara, dan Kota Tengah. Sedangkan banjir dengan potensi rendah dan sangat rendah di sebagian Kecamatan Kota Utara, Kota Barat dan Selatan. Kata Kunci : SIG, Banjir Gorontalo
PERANCANGAN PESISIR SINDULANG SEBAGAI KAWASAN PARIWISATA TRADISIONAL Marlien Maranetha Wuisan
RADIAL : Jurnal Peradaban Sains, Rekayasa dan Teknologi Vol 1 No 2 (2013): RADIAL
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1076.772 KB) | DOI: 10.37971/radial.v1i2.34

Abstract

ABSTRAK Sindulang merupakan daerah pesisir, dan merupakan daerah yang cepat berkembang karena berdekatan dengan daerah pusat ekonomi kota Manado. Perkembangan pesisir dan laut ditandai dengan banyaknya warga penduduk yang bermata pencaharian nelayan di dekat pantai sindulang. Sehingga untuk mendukung usaha tersebut daerah pantai berkembang menjadi daerah hunian para pekerja. Sedangkan daerah pesisir tersebut mempunyai panorama indah. Selain itu, warisan budaya daerah ini secara turun temurun masih terlihat di daerah tersebut. Perkembangan daerah pesisir di kawasan ini cukup memprihatinkan karena kawasan pesisir tidak diolah secara maksimal dan di kota Manado sendiri kawasan pesisir banyak dijadikan kawasan bisnis sehingga keseimbangan pantai dan daratan semakin tidak terlihat. Kata Kunci : Mutu ekologis, Material penutup atap
PENILAIAN TERHADAP KEANDALAN BANGUNAN GEDUNG PADA BANGUNAN GEDUNG DI UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO Kalih Trumansyahjaya
RADIAL : Jurnal Peradaban Sains, Rekayasa dan Teknologi Vol 1 No 2 (2013): RADIAL
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (599.643 KB) | DOI: 10.37971/radial.v1i2.35

Abstract

ABSTRAK Berdasarkan UU No. 28 tahun 2002 tentang bangunan gedung dalam pasal 3 menyatakan bahwa untuk mewujudkan bangunan gedung yang fungsional dan sesuai dengan tata bangunan gedung yang serasi dan selaras dengan lingkungannya, harus menjamin keandalan bangunan gedung dari segi keselamatan, kesehatan, kenyamanan dan kemudahan. Kondisi yang ada sekarang ini, masih banyak bangunan gedung yang runtuh sebagian atau seluruhnya sebagai dampak yang ditimbulkan akibat bencana alam seperti angin kencang, gempa bumi, tanah longsor, perubahan fungsi dan lain sebagainya yang akibat oleh kegagalan struktur, oleh karena itu diperlukan adanya pemeriksaan keandalan bangunan gedung baik bertingkat maupun tidak bertingkat. Memperhatikan hal tersebut diatas serta yang disyaratkan dalam UU No. 28 Tahun 2002 dan PP No. 36 tahun 2005 perlu dilakukan tindak lanjut dari kondisi tersebut dalam bentuk pemeriksaan keandalan bangunan gedung untuk mengetahui tingkat keandalan sebagai dasar awal pertimbangan lebih lanjut dalam menerbitkan Sertifikat Laik Fungsi Bangunan Gedung oleh Pemerintah Daerah Kata Kunci: Keandalan Bangunan Gedung
PENGARUH JENDELA TIPE RUMAH MINIMALIS TERHADAP KUAT PENCAHAYAAN ALAMI DALAM RUANG Ranhard S. Antou
RADIAL : Jurnal Peradaban Sains, Rekayasa dan Teknologi Vol 1 No 2 (2013): RADIAL
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (979.71 KB) | DOI: 10.37971/radial.v1i2.36

Abstract

ABSTRAK Saat ini banyak produk perumahan yang ditawarkan dengan gaya arsitektur minimalis. Aneka desainpun sangat bervariasi yang dapat menjadi nilai tambah penawaran pengembangan untuk membedakan produk yang satu dengan yang lain. Seperti halnya desain arsitektur yang tampil sederhana apa adanya namun tampak elegan, pemilik seakan akan menjadi terbius hanya membandingkan soal selera dalam proses pengambilan keputusan. Seringkali hal hal yang lebih esensial seperti kenyamanan dari segi intensitas cahaya tidak lagi menjadi perhatian dan pertimbangan dalam pengambilan keputusan. Untuk mengetahui kuat pencahayaan dalam ruang rumah minimalis dilakukan perbandingan dari beberapa tipe jendela pada rumah minimalis yang ada dikota Manado. Dimana didapat tujuh sampel jendela dari empat perumahan yang bergaya minimalis. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa desain dimensi jendela pada semua type tidak ada yang memenuhi standar pencahayaan alami, baik diambil dari pencahayaan merata maupun dengan menggunakan titik ukur utama (TUU)dan titik ukur samping (TUS). Kuat pencahayaan merata dari semua type yang paling maksimal adalah type F yaitu 128.86 lux, TUU type F yaitu 158.7 lux dan TUS type A yaitu 72.6 lux. Kata Kunci : Jendela, rumah minimalis, pencahayaan alami.
STUDI TINGKAT KEBISINGAN LALU LINTAS JALAN PADA AREA SEMPADAN BANGUNAN (Studi Kasus : Jalan Poros Maros - Makassar, Km. 5 Maccopa) Mohammad Imran
RADIAL : Jurnal Peradaban Sains, Rekayasa dan Teknologi Vol 1 No 2 (2013): RADIAL
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1764.217 KB) | DOI: 10.37971/radial.v1i2.37

Abstract

ABSTRAK Kebisingan lalu lintas merupakan faktor yang sangat penting untuk dicarikan solusinya bagi kenyamanan manusia. Studi ini difokuskan pada pembahasan rancangan area sempadan yang berfungsi untuk mereduksi kebisingan lalu lintas sepanjang jalan raya di Kabupaten Maros. Terdapat dua masalah dalam penelitian ini yaitu, pertama, mengungkapkan berapa besar kuat bunyi lalu lintas di jalan raya tersebut. Kedua, bagaimana merumuskan kriteria rancangan area sempadan berbasis reduksi kebisingan khusus di lokasi sepanjang Jalan Raya di Kabupaten Maros. Tujuan dari penelitian ini untuk mengidentifikasi kuat bunyi lalu lintas jalan raya ditinjau berdasarkan pada area sempadan dan mengembangkan formula untuk memenuhi kriteria rancangan area sempadan berbasis reduksi kebisingan sepanjang jalan raya. Kabupaten Maros merupakan bagian dari area kawasan pengembangan Mamminasata untuk Provinsi Sulawesi Selatan. Selain itu, karena juga sebagai bagian dari kawasan penting/strategis di Provinsi Sulawesi Selatan, namun permasalahan yang terdapat di Kabupaten Maros salah satunya ialah kebisingan akibat lalu lintas jalan dan akibat rutinitas masyarakat sekitar menjadi hal yang sepatutnya menjadi dasar bagi rancangan kriteria terhadap area sempadan. Penelitian meliputi identifikasi kuat bunyi lalu lintas jalan dan pola distribusinya berdasarkan letak dan jarak bangunan dari sumber bising sesuai dengan kondisi topografi, sifat material permukaan tanah dan keberadaan barrier yang ada di halaman bangunan. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa kuat bunyi pada area sempadan berkisar 102,5 dB(A), sementara dalam bangunan yang terdekat dengan dinding terluar berkisar 72, 3 dB(A).Standar baku mutu kebisingan dalam bangunan hunian yakni 50 – 60 dB(A), oleh karena itu diperlukan suatu kriteria rancangan sempadan bangunan yang mampu mereduksi kebisingan yang ada. Kata Kunci : Kebisingan lalu-lintas jalan, Reduksi kebisingan dan Area sempadan
MUTU EKOLOGIS MATERIAL PENUTUP ATAP Ranhard S. Antou
RADIAL : Jurnal Peradaban Sains, Rekayasa dan Teknologi Vol 1 No 2 (2013): RADIAL
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (709.968 KB) | DOI: 10.37971/radial.v1i2.38

Abstract

ABSTRAK Dalam memilih material penutup atap masyarakat dihadapkan pada berbagai aspek, baik harga maupun status social. Penelitian ini ditinjau dari aspek mutu ekologis dimana dengan menggunakan tiga sampel material penutup atap yaitu penutup atap terbuat dari beton, tanah liat dan metal. Masing-masing sampel diberi tolok ukur berdasarkan aspek ekologis dan diberi skor, Hasil memperlihatkan bahwa material atap yang terbuat dari tanah liat mendapat skor tertinggi diikuti genteng beton dan atap metal. Kata Kunci : Mutu ekologis, Material penutup atap

Page 1 of 1 | Total Record : 10